Didalam menangani kegiatan bongakar/muat yang perlu diperhatikan adalah jenis barang yang akan di bongkar/di muat. Hal ini perlu untuk menentukan peralatan apa yang harus digunakn dan bagaimana cara menanganinya agar diperoleh produktivitas yang tinggi.
Beberapa pengelompokan barang kita bedakan sesuai cara penanganan masing masing yaitu dalam jenis jenis :
a.Jenis Kemasan
1).Breakbulk Cargo
Merupakan jenis barang yang mempunyai bentuk, berat maupun ukuran yang tidak menentu, sehingga penangananya bisa beberapa macam cara sesuai dengan berat dan kemasannya.
2).Container
Container merupakan alat kemasan barang yang mempunyai bentuk, berat maupun ukuran tertentu, sehingga pernanganannya membutuhkan peralatan tertentu pula.
b.Jenis Barang
Merupakan pembagian dari jenis kemasan breakbulk cargo yang terdiri dari beberapa jenis, jenis jenis ini yang dijadikan patokan dalam menentukan tarif.
1).General cargo
Mempunyai bentuk, ukuran maupun kemasan yang tidak tentu dengan berat pada umumnya kurang dari 5 ton.
2).Bag Cargo
Merupakan muatan yang dipadatkan dalam karung atau katong yang biasanya mempunyai berat tertentu.Bisa digunakan pallet dengan sling atau sling karung, bisa juga digunakan jala jala.
Untuk karung yang berukuran besar biasanya bisa digunakan sling dengan ganco.penanganan Bag Cargo biasanya tidak terlalu sulit dan tidak banyak jenis alat yang digunakan.
3).Dry Bulk Cargo
Pada umumnya muatan ini dibongkar/dimuat dengan menggunakan peralatan khusus dan pelabuhan khusus pula (conveyor). Akan tetapi beberapa jenis masih memakai dikade conventional yang biasanya bongkar/muatnya dilaksanakan dengan menggunakan grab atau hoover yang langsung dibongkar kedalam truk.
4).Liquid Bulk Cargo
Merupakan muatan curah yang berbentuk cair, dimana cara pembongkaran/pemuatannya dengan menggunakan alat khusus pipa,selang, dan pompa.Muatan ini biasanya dimuat di dalam tangki khusus didalam kapal, dan membutuhkan persiapan di dalam tangki sesuai dengan jenis muatannya.
C.Berdasarkan kegiatan terminal
Selain dari pada jenis barang yang perlu dipertimbangkan untuk menentukan jumlah buruh maupun peralatan yang dipakai adalah macamnya kegiatan yang lazim dikenal sebagai kegiatan terminal.
Beberapa macam kegiatan tersebut diantaranya :
1).Via gudang
Merupakan rangkaian kegiatan yang paling banyak dilaksanakan dalam kegiatan bongkar/muat barang untuk pelabuhan itu.
Kegiatan ini diperlukan penanganan yang sungguh sungguh agar tidak terjadi keterlambatan arus barang dari kapal sampai ke gudang yang diakibatkan oleh lambatnya operasi diatas kapal atau transportasi di darat.
2).Langsung
Pada kegiatan langsung, dimana dilakukan pekerjaan bongkar/muat barang langsung dari/ke truk, tongkang, dan mungkin kereta salah satu masalah yang mungkin akan timbul adalah ketersediaannnya barang atau alat angkut pada saat kegiatan bongkar/muat sedang berlangsung.
3).Overbrengen
Ini merupakan kegiatan cargodoring dimana pemindahan barang dari gudang/tempat penumpukan yang satu ke gudang yang lain dalam daerah tertentu harus menggunakan peralatan yang sesuai.Agar dapat menghindari adanya kerusakan yang akan menimbulkan komplain dikemudian hari. Dokumen dokumen terkait harus dibawa dalam kegiatan ini.
4).Transhipment
Untuk menangani barang barang transhipment harus diperhatikan mengenai kondisi barang barang yang akan dibongkar.
Mengingat barang barang ini masih memerlukan penanganana lebih lajut sampai ke penerima barang, maka selama pembongkaran maupun panyimpanan di gudang/tempat penumpukan sampai dimuat kembali ke atas kapal agar diusahakan tidak mengalami kerusakan.
