Kamis, 25 Maret 2010
Hanya untuk blog
Ketika anda memutuskan membuat blog, platform blog mana yang akan anda gunakan ? ada beberapa pilihan yang bagi saya cukup sulit. Misalkan anda ingin serius dalam blog tersebut, anda harus memilih plaform blog yang paling cocok dengan tujuan dan kemampuan anda. Platform yang bisa digunakan adalah wordpress dan blogger, kedua platform yang paling banyak digunakan.
Jika anda ingin yang gratisan dan memiliki fitur yang baik, istilahnya murah-meriah anda bisa menggunakan blogger. Anda tidak perlu pusing-pusing memikirkan hosting dan domain. Untuk masalah domain, anda bisa menggunakan domain sendiri dan tetap menggunakan mesin blogger. Blogger memiliki halaman admin yang baik, mudah digunakan dan tidak terlalu membingungkan. Khusus bagi pemula disarankan menggunakan blogger. Tetapi blogger dibangun dengan HTML yang berbeda, lebih mirip dengan XML. Bagi yang tidak familiar dengan XML, maka mengedit kode HTML-nya merupakan mimpi buruk. Mungkin karena itu juga jumlah developer template blogger juga sedikit jika dibandingkan dengan wordpress atau joomla. Saya sempat mengalami kesulitan memilih template untuk blogger saya, akhirnya menggunakan punya mas Is saja. Menambahkan widget juga tidak terlalu sulit, anda bisa menambahkan widget tambahan yang bervariasi jenisnya mulai widget untuk gambar, link sampai widget untuk menyisipkan kode HTML. Bahkan kode adsense bisa ditambahkan disela-sela postingan. Kelemahan lain, jika isi blog anda menyalahi aturan blogger, maka anda akan mendapatkan peringatan atau bahkan langsung di delete blog tersebut. Konten porno juga akan mendapatkan peringatan sendiri, sebelum membuka situs, ada halaman peringatan bahwa situs yang akan dibuka adalah situs porno.
Alternatif lain adalah wordpress. Disini juga ada pilihan yang sulit. Anda bisa menggunakan wordpress di wordpress.com, tinggal daftar saja, anda akan mendapatkan situs wordpress, gratis. Kelemahannya anda tidak bisa menambahkan theme maupun plug in. Bagi saya yang paling menarik dari wordpress adalah theme dan plug in. Untuk itu juga saya mau pindah ke wordpress. Kelebihannya situs wordpress anda hanya membutuhkan waktu singkat untuk terkenal, karena berada sebagai subdomain wordpress.com yang sudah terkenal. Anda juga masih bisa menambahkan kode adsense, tetapi tidak bisa mengedit kode template anda. Catatan : dengan menggunakan wordpress.com anda tidak bisa langsung mengikuti TLA, karena TLA juga memberikan plug in yang diinstall di wordpress anda.
Jika menggunakan mesin wordpress sendiri anda bisa lebih merdeka. Anda bisa menambahkan apa saja, sepanjang hosting anda mengjinkan. Ada pilihan yang menarik dan lama untuk memutuskan. Anda bisa menggunakan freehosting atau yang berbayar. Free domain juga tersedia, macam co.cc uni.cc. anda bisa menggunakan freehosting dan free domain atau beli domain. Maka anda akan memperoleh mesin wordpress yang handal dan murah. Sebagai catatan, sekarang fitur free hosting hampi sama dengan hosting yang berbayar. Terus kenapa orang memilih yang berbayar ? adanya jaminan. Sedangkan free hosting memiliki fitur, tetapi tidak memiliki jaminan dan support. Saya pernah mengalami hal ini, baca disini dimana situs wordpress saya tidak bisa diakses, terpaksa semua postingan saya hilang. Free hosting juga memberikan batasan plug in mana saja yang boleh diinstall, artinya tidak semua plug in wordpress boleh diinstall, mungkin karena alasan keamana. Akhrinya saya memutuskan untuk menggunakan domain dan hosting sendiri, modal dikit, yang penting lancar juga lebih baik. Kelemahan domain sendiri adalah agar bisa di index sama mesin pencari dibutuhkan waktu, tergantung tingkat keuletan promsi ada. Tetapi akhirnya terindex juga. He he
Semuanya adalah alternatif, anda bisa menggunakan yang mana saja, tergantung kebutuhan. Semoga artikel ini bisa dijadikan referensi bagi yang masih binggung. Sebagai catatan ini adalah pengalaman pribadi.